it's my picture
Senin, 09 September 2013
PENGALAMAN LIBURAN TAHUN BARU HIJRIYAH
Awal tahun ini, aku menyambut dengan kegembiraan walau banyak urusan yang harus aku lakukan seperti mengerjakan PR dan merangkum. Namun pagi ini, aku pergi ke sekolah lamaku SD NURUL ULUM untuk melihat acara jalan sehat untuk memperingati hari Pahlawan dan Tahun Hijriyah. Di sana, perayaan acaranya sangat ramai sampai hampir mengalahkan jual beli pasar di Kalianak.
Antusiasme peserta untuk mengikutinya harus aku beri 5 jempol kalau ada. Karena bukan hanya peserta anak-anak saja yang ikut dan memakai baju pahlawan seperti polisi, dokter, TNI, dll. Namun orang tua yang mengikuti anak mereka juga ikut memakai baju pahlawan terutama suami guru kelas 2 SD ku yang memakai baju unik.
Acara ini tidak hanya jalan sehat saja namun terdapat bazaar yang banyak menjual makanan kecil seperti lemper dan makanan besar seperti gado-gado dan rujak. Tidak hanya menjual makanan, disana juga menjual mainan anak-anak seperti balon.
Acara jalan sehat ini dimulai sekitar pukul 06.45 dengan ditandai drumband dari peserta TK dan Playgroup. Rute jalan sehat ini yaitu memutari bozem selatan dan utara dan kembali lagi ke sekolah untuk menunggu acara yang paling ditunggu yaitu Doorprize. Doorprize di sekolahku tahun ini menampilkan banyak hadiah-hadian menarik terutama hadia utama yaitu kipas angin. Meski hadiah Doorprize tahun ini tidak semeriah tahun kemarin atau tahunku namun semua peserta sangat antusias untuk menunggu di depan panggung Doorprize dan berharap dia mendapat hadiah.
Walau acaranya lama dan panas dan harus membuatku kelelahan serta harus menahan nafsu yang pada waktu itu aku juga berpuasa dan harus mengantarkan ibu dan adikku untuk membeli beberapa makanan dan mainan di acara tersebut. Setelah begitu lama harus menunggu dan acara pun selesai, aku pulang kembali ke rumah untuk menonton TV dan melanjutkan aktivitasku kembali.
PESAN MORAL Kamis, 15 Nopember 2012:
PERGANTIAN TAHUN MERUPAKAN AWAL UNTUK MERUBAH DIRI KITA DARI SUATU PANDANGAN KEJELEKAN MENUJU KEBAIKAN YANG MENGANTARKAN KITA KEPADA JALAN YANG BENAR
Bukan hanya SD ku aja yang mengadakan acara jalan sehat, namun sekolah di kalianak Wachid Hasyim pun juga melakukannya. Di sana, suasananya ramai banget maklum soalnya sekolah Wachid Hasyim dengan pasar Kalianak. Jadi sudah biasa mendengar keramaian di sana.
Wachid Hasyim juga mengadakan Bazaar dan Doorprize. Bazaarnya memang banyak daripada Bazaar di SD ku kemarin, Doorprizenya juga pun banyak dan besar karena hadiah utamanya sepeda tidak seperti hadiah utama di SD ku kemarin yaitu kipas angin. Antusiasme peserta mengikuti memang sangat besar. Banyak peserta yang menggunakan baju pahlawan ala dokter dan polisi, namun juga ada yang menggunakan TNI.
Rute kali ini adalah hampir sama dengan rute yang dilalui SD ku kemarin namun melewati Tambak Asri. Setelah jalan sehat selesai waktunya acara yang paling ditunggu yaitu Doorprize. Namun sebelum acara Doorprize dimulai, peserta diberikan waktu istirahat untuk makan, minum, atau ingin membeli di Bazaar.
Setelah waktu istirahat habis, waktu Doorprize dimulai dan dibagikan. Setelah Doorprize dibagikan dan hadiahnya habis, banyak peserta yang menyesal tidak mendapatkan hadiahnya dan sudah capek-capekan jalan sehat. Tetapi itulah hidup sudah ada resiko walau keinginannya belum didapat walau sudah mengerjakan kewajibannya.
PESAN MORAL Jum’at, 16 November 2012:
MEMANG PENYESALAN BERADA DI BELAKANG TAPI JANGAN ANGGAP PENYESALAN SEBAGAI AKHIR DARI HIDUP DAN LAKUKAN SEMUA PEKERJAANMU DENGAN SENYUMAN KARENA DENGAN ITU AKAN MEMBUATKAN PEKERJAANMU MENJADI RINGAN WALAU SUATU YANG DIINGINKAN TIDAK DICAPAI
Pertandingan laga ujicoba Indonesia Vs Kamerun merupakan pertandingan yang sangat aku tunggu karena bukan hanya untuk persiapan untuk laga resmi kedua tim namun menentukan peringkat sepakbola dunia. Indonesia menganggap laga ujicoba ini sebagai persiapan dalam mengahadapi lawan-lawan berat/berada di grup neraka seperti Malaysia, Singapura, dan laos AFF Suzuki cup di Malaysia. Sedangkan Kamerun menganggap laga ini sebagai persiapan dalam menghadapi Piala Afrika, walau di grupnya lawannya tidak terlalu sulit namun jika lolos akan menghadapi tim terkuat seperti Nigeria, Pantai gading, Ghana, dan Afrika Selatan.
Laga ujicoba ini disiarkan oleh RCTI pada 16.45 dan laga dimulai pukul 17.15. Dalam laga ini, saya mendukung Kamerun karena pemainnya tinggi,peringkatnya lebih baik daripada Indonesia,permainannya disiplin. Indonesia tidak menurunkan statistik terbaiknya dalam pertandingan ini sehingga harus menyimpan beberapa pemain yang akan dimainkan babak kedua/pertama namun digantikan di babak kedua.
Begitu halnya Indonesia, Kamerun juga memainkan pemain muda namun sudah bermain di liga eropa. 10 menit pertama, Kamerun mendominasi jalannya pertandingan dan ada 2 hingga 3 tendangan ke gawang Indonesia yang hampir membuat papan skor berubah. 10 menit berikutnya dan sampai turun minum, Kamerun masih mendominasi penguasaan bola tetapi walau Indonesia selalu banyak gagal mengumpan bola ke kawan namun Indonesia juga memberikan tekanan seperti tendangan andik yang membuat kiper Kamerun harus bekerja keras agar tidak memungut bola dari gawangnya.
Babak pertama masih belum ada perubahan skor. Waktu istirahat turun minum dimulai. Setelah waktu turun minum selesai, Babak kedua dimulai. Sebelum babak kedua dimulai, Indonesia mengganti kiper Endra Prasetya dengan Wahyu Aji Prasetyo agar Endra tidak dapat kehilangan tenaga/cidera di babak kedua yang dapat merugikan Indonesia di AFF nanti. Setelah tidak ada pergantian pemain, peluit pun berbunyi dan pertandingan kembali dimulai.
10 menit pertama, penguasaan bola masih dipegang Kamerun namun 10 menit berikutnya, Indonesia mengambil alih penguasaan dan memberikan tekanan kepada kiper Kamerun. Indonesia mendapat peluang yang hampir membuat Kamerun menangis tetapi sayang tendangan Bambang Pamungkas dan Andik masih bisa ditepis kiper Kamerun. Sampai peluit berakhir,kedudukan masih tetap 0-0.
Hasil ini membuat Indonesia mendapat point banyak karena bisa menahan imbang tim elit Afrika ini. Sedangkan Kamerun harus mendapat point yang lebih rendah daripada Indonesia. Hal itu dikarenakan harus ditahan imbang oleh tim asia yang peringkat dunia kalah dengan tim elit Afrika tersebut.
PESAN MORAL Sabtu, 17 November 2012:
NASIONALISME DAN PATRIOTISME TIDAK HANYA DILAKUKAN DENGAN UPACARA, MENDUKUNG TIM NASIONAL ADALAH SALAH SATU ALTERNATIF DALAM MELAKUKANNYA
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar